Scroll untuk baca artikel
Shopee 12 12
Properti

4 Panduan Memilih Jenis Investasi Properti Bagi Anda yang Baru Memulai

56
×

4 Panduan Memilih Jenis Investasi Properti Bagi Anda yang Baru Memulai

Share this article
4 Panduan Memilih Jenis Investasi Properti Bagi Anda yang Baru Memulai

Dalam dunia keuangan, investasi telah menjadi salah satu topik yang paling hangat dibicarakan. Alasannya sederhana, dengan investasi, Anda bisa mempersiapkan masa depan dengan lebih baik.

Salah satu sektor yang selalu menarik perhatian adalah investasi properti. Keunikan dari investasi properti adalah sifatnya yang cenderung apresiatif; artinya, seiring berjalannya waktu, nilai dari properti cenderung meningkat.

Tokopedia Waktu Indonesia Belanja

Jika Anda adalah seorang pemula yang ingin mencoba berinvestasi di bidang properti, Anda berada di tempat yang tepat. Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam beberapa pilihan investasi properti yang cocok bagi Anda yang baru memulai, sebagaimana dilansir dari aesia.kemenkeu.go.id.

1. Equity Crowdfunding Properti

Investasi ini memberikan solusi bagi Anda yang mungkin belum memiliki modal besar untuk memiliki sebuah properti secara penuh. Dengan konsep crowdfunding, Anda dan investor lainnya bisa bersama-sama mengumpulkan dana untuk membeli properti tertentu.

Misalkan, ada sebuah properti dengan harga Rp 1 miliar. Jika Anda memiliki dana sebesar Rp 10 juta, Anda bisa berpartisipasi dengan memiliki 1% dari total nilai properti tersebut. Selanjutnya, dari hasil sewa properti tersebut, Anda akan mendapatkan dividen sesuai dengan porsi kepemilikan Anda.

2. Investasi dalam Saham Properti

Mirip dengan konsep equity crowdfunding, dengan membeli saham properti, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan yang bergerak dalam bisnis properti. Sebagai pemegang saham, Anda berhak mendapatkan keuntungan berupa dividen, serta potensi kenaikan harga saham.

Namun, investasi ini memerlukan pengetahuan mendalam mengenai pasar saham dan perusahaan yang Anda pilih. Kinerja perusahaan akan sangat mempengaruhi keuntungan yang Anda peroleh.

3. Investasi dalam Properti Bisnis

Membicarakan properti bisnis, kita berbicara tentang gedung perkantoran, lahan parkir, pusat perbelanjaan, dan properti komersial lainnya. Meski memerlukan modal yang cukup besar di awal, potensi keuntungannya juga sangat menarik.

Bagi pemula, memulai dengan properti skala kecil seperti kios atau ruko mungkin adalah langkah yang bijaksana.

4. Investasi dalam Properti Hunian Keluarga

Jenis investasi ini lebih mengarah pada aset-aset residensial seperti kos-kosan, apartemen, atau rumah kontrakan. Setelah membeli atau membangun aset tersebut, Anda bisa memperoleh pendapatan rutin dari menyewakannya atau bahkan menjualnya dengan harga yang lebih tinggi di masa depan.

Dua metode pembelian yang umum adalah membeli properti yang sudah jadi atau membelinya dalam bentuk inden, yang berarti properti akan dibangun setelah ada kesepakatan harga.

Kesimpulan

Dunia investasi properti menawarkan berbagai peluang yang menjanjikan. Bagi pemula, mengenal dan memahami setiap jenis investasi adalah kunci untuk memaksimalkan potensi keuntungan sambil meminimalkan risiko.

Sebagai calon investor, penting untuk mempertimbangkan sejumlah faktor sebelum membuat keputusan. Selalu pertimbangkan profil risiko Anda, tujuan keuangan, dan durasi investasi yang Anda inginkan. Dan tentu saja, selalu berinvestasi sesuai dengan kemampuan dan dana yang Anda miliki.

Semoga artikel ini membantu Anda dalam menentukan pilihan investasi properti yang paling sesuai. Selamat berinvestasi!